Adab Komunikasi Dalam Menggunakan Media Sosial Menurut Pandangan Islam

Authors

  • Makmur Jaya IAIN Takengon
  • Kukuh Pamuji IAIN Takengon
  • Halihasimi IAIN Takengon

DOI:

https://doi.org/10.54604/mbz.v14i1.440

Keywords:

Adab Komunikasi, Media Sosial, Pandangan Islam, komunikasi dan penyiaran Islam

Abstract

Adab komunikasi dalam penggunaan media sosial merupakan topik penting yang mengaitkan etika dengan perilaku moral individu dalam dunia digital. Artikel ini membahas konsep adab komunikasi dengan menyoroti pentingnya penerapan etika dalam berinteraksi di media sosial. Penggunaan bahasa tidak baku dalam komunikasi digital sering kali mencerminkan kurangnya kesadaran akan etika, meskipun penulisan sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dan keakuratan informasi sangat penting. Terdapat prinsip-prinsip etika komunikasi dalam media sosial yang harus diperhatikan, yakni penggunaan bahasa sopan, penghindaran hoax dan konten negatif, serta pentingnya komentar yang relevan. Pandangan Islam mengenai adab komunikasi di media sosial dijelaskan berdasarkan Surat Al-Hujarat (49): 6, yang menekankan pentingnya verifikasi informasi untuk mencegah fitnah dan penyebaran berita bohong. Islam mengajarkan bahwa menyebarkan informasi yang benar, menghindari ghibah, fitnah, dan bullying, serta tidak memposting konten yang melanggar syariat adalah kunci adab berkomunikasi. Adab komunikasi di media sosial harus memperhatikan etika dan moralitas, baik dalam konteks umum maupun menurut ajaran Islam, guna menciptakan interaksi yang positif dan konstruktif di ruang digital.

Kata Kunci: Adab Komunikasi, Media Sosial, Pandangan Islam


Communication etiquette in the use of social media is an important topic that links ethics with individual moral behavior in the digital world. This article discusses the concept of communication etiquette by highlighting the importance of implementing ethics in social media interactions. The use of non-standard language in digital communication often reflects a lack of awareness of ethics. However, writing according to the Enhanced Spelling (EYD) and accuracy of information are very important. There are principles of communication ethics in social media that must be considered, namely the use of polite language, avoiding hoaxes and negative content, and the importance of relevant comments. The Islamic view on communication etiquette on social media is explained based on Surah Al-Hujarat (49): 6, which emphasizes the importance of verifying information to prevent slander and the spread of fake news. Islam teaches that spreading correct information, avoiding gossip, slander, and bullying, and not posting content that violates Sharia are the keys to communication etiquette. Communication etiquette on social media must pay attention to ethics and morality, both in the general context and according to Islamic teachings, to create positive and constructive interactions in the digital space.

Keywords: Communication Etiquette, Social Media, Islamic Views

References

Azmi, S. R. M., Dailami, D., & Dewi, M. (2022). Penerapan etika berkomunikasi menggunakan media sosial bagi mahasiswa untuk meningkatkan keterampilan berbicara. Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2, 1–7. https://doi.org/10.47709/jbsi.v2i1.1608

Corry, A. (2009). Etika berkomunikasi dalam penyampaian aspirasi. Komunikasi, 1(1), 14–18.

Iryani, J., & Syam, N. (2023). Peran Media Sosial dalam Menyebarkan Pesan Agama dan Perubahan Sosial. Pusaka, 11(2), 359–372. https://doi.org/10.31969/pusaka.v11i2.1242

Kementerian Agama RI. (2010). Al-Qur’an dan terjemahan. CV Diponegoro.

Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia. (2017). Fatwa Majelis Ulama Indonesia. Hukum Dan Pedoman Bermuamalah Di Media Sosial, 1–20.

Nurasih, Wiji; Rasidin, Mhd.; Witro, D. (2020). ISLAM DAN ETIKA BERMEDIA SOSIAL BAGI GENERASI MILENIAL: TELAAH SURAT AL-’ASR. Al-Mishbah: Jurnal Ilmu Dakwah Dan Komunikasi, 16, 149–178. https://doi.org/10.24239/al-mishbah.Vol16.Iss1.194

Octorina, I. M., Karwinati, D., & Aeni, E. S. (2019). Pengaruh Bahasa Di Media Sosial Bagi Kalangan Remaja. Parole (Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia), 1(5), 727–736.

Siregar, A. (2010). Kebebasan Pers di Era Reformasi. In Jurnal Studi Komunikasi (Vol. 7, Issue 3).

Downloads

Published

2024-02-28

How to Cite

Jaya, M., Pamuji, K., & Halihasimi. (2024). Adab Komunikasi Dalam Menggunakan Media Sosial Menurut Pandangan Islam. Mubeza, 14(1), 63–68. https://doi.org/10.54604/mbz.v14i1.440

Issue

Section

Articles