Studi Kritis Terhadap Tafsir Faidh Ar-Rahman Karya Kh. Shaleh Darat As-Samarani

Authors

  • Muhammad Aziz Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.54604/mbz.v13i2.310

Keywords:

Shaleh Darat, Stgudi Kritis, Tafsir Faidh al-Rahman

Abstract

Penelitian ini mengkaji kiai Shaleh Darat dengan tafsirnya Faidh Ar-Rahman dan RA. Kartini serta keadaan masyarakat abad 20 setelah adanya tafsir tersebut. Tulisan ini bertujuan melacak sejarah kepenulisan tafsir kiai Shaleh Darat dalam kitab tafsir Faidh Ar-Rahman. Pengumpulan data dilakukan dengan meneliti karya-karya tulis kiai Shaleh Darat khususnya berhubungan dengan tema tafsir Faid Ar-Rahman karya kiai Shaleh Darat. Penelitian ini bersifat kepustakaan (library research) yakni menelusuri informasi melalui buku-buku, artikel, jurnal, makalah, ensiklopedia, dan sumber lain. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis. Penulis mendeskripsikan kitab tafsir Faidh Ar-Rahman karya kiai Shaleh Darat dengan mengumpulkan data baik dari buku atau tulisan lainnya yang berhubungan dengan pokok permasalahan penelitian. Hasil penelitian ini adalah bahwa tafsir Faidh Ar-Rahman tidak lah ditulis atas desakan maupun suruhan RA. Kartini dan sangat jelas bahwa Tafsir Faidh Ar-Rahman ditulis oleh kiai Shaleh Darat sendiri. Hal ini dapat terlihat dalam muqaddimah tafsirnya yang dimana ia menjelaskan bahwa masyarakat waktu itu masih awam dan belum memahami bahasa Arab, oleh karena itu, Shaleh Darat bermaksud menyusun terjemah makna Al-Qur’an tersebut. Kondisi masyarakat setelah adanya kitab tafsir Faidh Ar-Rahman akhir abad-19 dan 20 menggambarkan masyarakat yang masih awam. Namun mereka berlomba-lomba dalam mempelajari dan memperdalam ilmu agama, seperti fiqh. Hal ini ditandai dengan banyaknya mufassir dan kitab tafsir yang bermunculan saat itu seperti Mahmud Yunus dengan Tafsir Qur’an Al-Karim dan sebagainya.

References

Al-Ayubi, A. R. (2019). Sejarah Pengaruh Pemikiran KH. Sholeh Darat Terhadap Pemikiran R.A. Kartini tentang Emansipasi Perempuan. Fakultas Adab dan Humaniora.

Anita, M., & Yunus. (2021). “Perempuan Islam dalam Berbagai Perspektif.” Bintang Pustaka Madani.

Arifin, M. Z. (2018). “Aspek Lokalitas Tafsir Faidh Al-Rahman Karya Muhammad Sholeh Darat.” Maghza: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 2(1).

As-Samarani, M. S. ibnu U. (1893a). Tafsir Faidh Ar-Rahman fî Tarjamah Kalam Malik ad-Dayyan, (1st ed.). Pustaka Haji Muhammad Amin.

As-Samarani, M. S. ibnu U. (1893b). Tafsir Faidh Ar-Rahman fi Tarjamah Tafsir Kalam Malik ad-Dayyan, Juz. 2. Percetakan Haji Muhammad Amin.

Faiqoh, L. (2017). “Vernakularisasi dalam Tafsir Faidh Ar-Rahman Karya KH. Sholeh Darat al-Samarani”, Tesis. UIN Sunan Kalijaga.

Faiqoh, L. (2018). Unsur-unsur Isyary Dalam Sebuah Tafsir Nusantara: Telaah Analitis Tafsir Faidh Al-Rahman Karya Kiai Sholeh Darat. El-Umdah Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 48.

Gusmian, I. (2015a). “Dinamika Tafsir Al-Qur’an Bahasa Jawa Abad 19-20 M.” Efedu Press.

Gusmian, I. (2015b). Mutawâtir: Jurnal Keilmuan Tafsir Hadis Volume 5, Nomor 2, Desember 2015. 5(2), 25.

Hakim, T. (2016). Taufiq Hakim, Kiai Sholeh Darat dan Dinamika Politik di Nusantara Abad XIXXX M, Cet. I, (Yogyakarta: Institut of Nation Development Studies (INDes), 2016), h. 155- 159. Institut of Nation Development Studies (INDes).

HS, M. (2002). KH. Muhammad Sholeh as-Samarani: Studi Tafsir Faidh Ar-Rahman fi Tarjamah Tafsir Kalam Malik ad-Dayyan (Suntingan Teks, Terjemah, dan Analisis Metodologi)”. PPS UIN IAIN Sunan Kalijaga.

Irawan, A. (2018). “Hasyim Penakluk Badai.” Republika Penerbit.

Islam, M. A. M. I. (2014). “Nazam Tarekat Karya KH. Ahamad ar-Rifai Kalisalak: Kajian Tekstual dan Kontekstual Pesantren Jawa Abad ke-19”, Disertasi,. Universitas Indonesia.

Kusrini, S. (2021). “Jejak Pemikiran Pendidikan Ulama Nusantara: Genealogi, Historiografi dan Kontekstualisasi Pendidikan Islam di Nusantara.” CV. Asna Pustaka.

Masyhuri, A. (2009). 99 Kiai Kharismatik Indonesia Biografi Biografi, Perjuangan, Ajaran, dan Do’a-do’a Utama yang Diwariskan. Kutub.

Mustaqim, A. (2018). Tafsir Jawa, Eksposisi, Nalar Shufi-Isyari, Kiai Sholeh Darat,Kajian Atas Surat Al-Fatihah Dalam Kitab Faidh Al-Rahman. Idea Press.

Pink, J. (2013). Eight Shades of Ibn Kathir: The Afterlifes of A Premodern Qur’anic Commentary in Contemporary Indonesian Translations”, in Daneshgar et. al., Malay-Indonesian Islamic Studies.

Riddell, P. G. (2016). Classical tafsīr in the Malay World: Emerging Trends in Seventeenth-Century Malay Exegetical Writing,” in Daneshgar et.al., The Qur’an in the Malay-Indonesian World: Context and Interpretation. Roudledge.

Sa’idah, D. (2016). “Genealogi dan Metodologi Tafsir Faidh ar-Rahmân Karya Kyai Shaleh Darat”, Skripsi. IIQ Jakarta.

Saepudin, D. (2015). “Epistimologi Tafsir Faidh Al-Rahman Karya KH. Shaleh Darat.” UIN Sunan Kalijaga.

Saleh, W. (2010). Preliminary Remarks on the Historiografi of tafsir in Arabic: A History of the Book Approach. Journal of Qur’anic Studies, 12, 6–40.

Surur, M. (2011). “Metode dan Corak Tafsir Faidh Ar-Rahman Karya Muhammad Shaleh ibn Umar as-Samarani”, Skripsi. UIN Walisongo.

Ulum, A. (2020). “KH Muhammad Sholeh Darat Al-Samarani Maha Guru Ulama Nusantara.” Global Press.

Umam, S. (2013). “God‟s Mercy is not Limited to Arabic Speakers: Reading Intellectual Biography of Muhammad Salih Darat and His Pegon Islamic Texts.” Studia Islamika, 20(2), 260–262.

Downloads

Published

2023-12-30

How to Cite

Muhammad Aziz. (2023). Studi Kritis Terhadap Tafsir Faidh Ar-Rahman Karya Kh. Shaleh Darat As-Samarani. Mubeza, 13(2), 28–36. https://doi.org/10.54604/mbz.v13i2.310